logo-untag-surabaya

Developed By Direktorat Sistem Informasi YPTA 1945 Surabaya

logo-untag-surabaya
logo-untag-surabaya

Detail Berita

Mahasiswa Untag Surabaya Siap Pamerkan Kale Tropis di KMI Expo 2022

Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) Expo kembali digelar oleh Kemendikbud Ristek RI. Pada tahun ke-13 penyelenggaraannya, KMI Expo akan digelar secara luring di UPN Veteran Jawa Timur pada Senin-Jumat, (22-25/11) mendatang. Sebanyak dua tim dari Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya berhasil lolos dan akan memamerkan produknya. Salah satunya adalah Tim ‘Kale Tropis’ yang beranggotakan tiga orang mahasiswa, yakni Natanael Dirgantara Putra Yuwono dan Azzahra Putri Laksana dari Prodi Arsitektur serta Sahal Abdillah dari Prodi Teknik Industri.

Ketua Tim ‘Kale Tropis’ - Natanael Dirgantara Putra Yuwono mengatakan bahwa timnya lolos pada kategori Produksi/Budidaya. “Kami melakukan budidaya tanaman Kale asal Australia, namun yang berbeda, kami membudidayakan di iklim tropis Indonesia. Kami memerlukan waktu delapan hingga sepuluh bulan persiapan untuk merealisasikan wirausaha ini,” katanya. Dia melanjutkan bahwa timnya berupaya mengenalkan tanaman kale pada masyarakat. “Melalui wirausaha ini kami menjual daun kale secara kiloan, ons dan bahkan bibit. Tanaman ini banyak manfaat yang perlu diketahui masyarakat,” imbuhnya.

Selama masa persiapan, Natanael dan timnya banyak memanfaatkan lahan kosong. “Awalnya dilakukan di Rooftop Gedung Q (Untag Surabaya), lalu menggandeng masyarakat Kebonsari demi produktivitas lahan yang ada disana,” paparnya. Selain itu, mereka juga mengaku bersyukur karena mendapat dukungan dari universitas. “Universitas sangat mendukung persiapan tim baik dukungan secara teori maupun materi sampai KMI berakhir. Saat ini kami perlu persiapan menuju pameran KMI Expo mulai dari barang yang dibutuhkan, mempersiapkan fisik serta meningkatkan profil dari usaha kami,” jelasnya.

Ditemui di tempat terpisah, Dosen Pembimbing KMI Untag Surabaya - Febby Rachmatullah Machrusin, S.T., M.T. mengatakan bahwa Tim Kale Tropis turut berkolaborasi dengan Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Himpunan Mahasiswa Arsitektur Untag Surabaya. “Karena di Rooftop Gedung Q menggunakan pot, sehingga ada keterbatasan untuk tumbuh. Jadi kami melakukan urban farming di Kelurahan Kebonsari,” tuturnya.

Natanael dan Febby berharap keterlibatan mahasiswa dalam KMI Expo dapat membawa dampak positif. “Harapannya usaha kami dapat berkembang sehingga dapat dikenal ke masyarakat luas,” harap Natanael. Febby pun berharap para mahasiswa dapat memberdayakan masyarakat. “Di samping budidaya lahan jadi produktif, kami juga bisa menggandeng masyarakat Kebonsari menanam kale di rumah. Harapannya tanaman kale bisa dikenal dna bisa bermanfaat untuk masyarakat,” tandasnya. (um/rz)



PDF WORD PPT TXT