Capaian gemilang Universitas 17 Agustus (Untag) Surabaya datang dari UKM Taekwondo. UKM Taekwondo mengirim enam atlet untuk bertanding dalam kejuaraan MBW International Taekwondo Championship 2023 yang diselenggarakan oleh Word Taekwondo Federation selama tiga hari (18-20/8/2023).
Stadiun Titiwangsa, Kuala Lumpur menjadi saksi UKM Taekwondo yang berhasil memboyong lima medali dengan menyisihkan peserta dari 25 negara diantaranya asal Asia, Australia, Eropa, dan India.
Keenam atlet ini berasal dari lintas Prodi Untag Surabaya, diantaranya Adam Januar Ramadhan – Mahasiswa Prodi Sastra Jepang; Ahmad Muzaky – Mahasiswa Prodi Manajemen meraih satu medali emas (Kategori under M-54 senior putra); Eka Sari Cahyaningrum – Prodi Arsitektur meraih satu medali emas (under F-46 senior Putri); Leontius Eugenius Jeramat – Prodi Teknik Sipil meraih satu medali perak (under M-58 senior Putra); M. Erwin Firdianzah – Prodi Ilmu Komunikasi meraih medali perak (under M-87 senior Putra); Akbar Putra Pradana – Prodi Ilmu Hukum meraih satu medali Perunggu (Under M-80 senior Putra).
Ketua UKM Taekwondo – Ahmad Muzaky mengatakan telah melakukan persiapan selama kurang lebih empat bulan sejak bulan April 2023. Namun, Zaky mengaku juga mengalami kesulitan saat proses pemilihan atlet. “Kami tidak memiliki pelatih khusus, jadi sempat bingung memilih siapa yang diberangkatkan. Namun dengan kesepakatan bersama, akhirnya yang berangkat enam orang, dan bersyukur membuahkan hasil,” ujarnya.
Sementara itu, Akbar juga merasa bangga atas pencapainnya yang sudah berhasil meraih medali di luar negeri. “Saya merasa bangga dan senang sekali, karena ini sebagai pembuktian diri saya sekaligus kesempatan untuk belajar melihat bagaimana pola permainan di luar negeri,” tutur pemuda yang mulai menyukai Taekwondo sejak kelas dua Sekolah Dasar (SD) ini.
Mewakili seluruh atlet yang bertanding, Egin menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak atas dukungan yang diberikan. “Terima kasih kepada jajaran rektorat dan BKA, telah mendukung dan memercayai kita hingga bisa terbang ke malaysia,” ucapnya. Kedepannya, Zaky telat menyusun target besar. “Entah kejuaraan nasional atau internasional, tetapi yang pasti kita ingin mencetak atlet yang banyak,” pungkas mahasiswa Fakultas Ilmu Ekonomi dan Bisnis ini. (nh/rz)