• 03 Oktober 2014
• redaksi
• 11341

Pos Pemberdayaan Keluarga (POSDAYA) binaan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat  (LPPM) UNTAG Surabaya berhasil masuk 10 besar pada Gebyar Posdaya Tingkat Korwil 1 Jawa Timur (2/10/2014) yang diselenggarakan di Glanggang Mahasiswa Universitas Negeri Surabaya (UNESA).

Posdaya kali ini diikuti oleh 30 Posdaya  dari 10 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) maupun Perguruan Tinggi Swasta (PTS) se-Korwil 1 Jawa Timur. Posdaya binaan LPPM UNTAG Surabaya yaitu: Harum Kamila desa Jarak, Cakra sejahtera dan Jarak Sejahtera desa Galenggdowo Kecamatan Wonosolam Kabupaten Lamongan berhasil masuk 10 besar. Dalam acara tersebut juga dihadiri oleh Prof. Dr. Haryono Suryono, ketua yayasan Dana Sejahtera mandiri (DAMANDIRI).

Penjurian Gebyar Posdaya Tingkat Korwil 1 Jawa Timur itu dilakukan secara silang dan Posdaya binaan LPPM UNTAG Surabaya dinilai oleh UNESA dan UNISDA Lamongan. Kriteria penilaian diantaranya: kelembagaan, dalam kelembagaan dilihat dari kelengkapan program, bidang kesehatan, bidang lingkungan, bidang kewirausahaan dan produk. Untuk kewirausahaan lebih ditekankan kepada olahan makanan, produk harus kreatif dan inovatif. Kripik dan sirup dari salak buatan salah satu Posdaya binaan LPPM UNTAG Surabaya laris manis diserbu oleh para pengunjung.

“Kampung Posdaya sangat responsif dalam memproduksi usahanya hanya saja masih mengalami kesulitan dalam pengurusan ijin usaha dan terutama pemasaran. Maka LPPM akan intens mendampinginya agar mampu mengembangkan usaha dan kualitas produk,” kata Muh. Jufri Ahmad, SH.,MM.,MH tim Posdaya LPPM UNTAG Surabaya.