PERESMIAN LABORATORIUM INTERPRETING, FIB UNTAG SURABAYA PERKUAT KUALITAS PEMBELAJARAN

Yayasan Perguruan 17 Agustus 1945 (YPTA) Surabaya meresmikan Laboratorium Interpreting di Gedung Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya, Rabu (1/10/2025). Kehadiran laboratorium ini diharapkan dapat memperkuat kualitas pembelajaran, khususnya bagi mahasiswa yang menekuni bidang bahasa, penerjemahan, dan interpreting. Peresmian berlangsung khidmat dengan dihadiri jajaran pimpinan yayasan, rektorat, serta sivitas akademika Untag Surabaya.

Acara diawali dengan sambutan Dekan FIB - Dr. Pariyanto, M.Ed. Ia menekankan bahwa laboratorium ini menjadi penunjang penting bagi mahasiswa untuk memaksimalkan proses belajar. “Selain hibah PKM yang diperoleh beberapa program studi pada tahun 2024, FIB terus berupaya mengembangkan kurikulum dan sarana pembelajaran. Laboratorium Interpreting ini kami hadirkan agar mahasiswa dapat lebih optimal mempersiapkan diri, sekaligus memperkuat profil lulusan FIB yang terampil dalam bidang bahasa, penerjemahan, maupun interpreting. Kami juga menjalin kerja sama dengan industri terkait untuk memastikan pengalaman belajar mahasiswa semakin relevan dengan kebutuhan dunia profesional,” jelasnya.

Sambutan berikutnya disampaikan oleh Rektor Untag Surabaya - Prof. Dr. Mulyanto Nugroho, M.M., CMA., CPA., ia mengapresiasi hadirnya fasilitas baru yang bersumber dari dana hibah. “Alhamdulillah, Laboratorium Interpreting ini dapat memberikan suasana belajar yang lebih baik dan meningkatkan kualitas lulusan FIB. Semoga dengan adanya laboratorium ini, jumlah mahasiswa baru semakin meningkat dan mutu pembelajaran di FIB Untag terus bertambah,” ujarnya.

Bendahara YPTA Surabaya - Dr. Ontot Murwato, M.M., Ak., CMA., CPA., juga turut menyampaikan apresiasinya. Menurutnya, pembangunan laboratorium ini merupakan hasil kerja sama dan kerja keras bersama. “Laboratorium ini menunjukkan bahwa Untag Surabaya layak mendapatkan kepercayaan berupa hibah. Fasilitas modern seperti ini harus kita jadikan motivasi untuk terus meningkatkan pelayanan pendidikan. Semakin baik pelayanan kita, semakin besar pula kepercayaan masyarakat. Dengan adanya laboratorium ini, Untag Surabaya semakin dekat dengan tujuan sebagai world class university,” tegasnya.

Setelah sesi sambutan, acara dilanjutkan dengan presentasi dari Kepala Laboratorium Interpreting - Bramantya Pradipta, S.Hum., M.Hum. Ia memperkenalkan berbagai perangkat yang tersedia di laboratorium, antara lain wireless interpreter system, mikrofon translator, IR radiator, dan charging station IR receiver. Bramantya juga mendemonstrasikan cara kerja perangkat tersebut, yang mendukung proses pembelajaran interpreting mahasiswa.

Puncak acara ditandai dengan prosesi peresmian laboratorium secara simbolis oleh Dekan FIB bersama Rektor Untag dan Bendahara YPTA. Sebelum prosesi pemotongan tumpeng, doa dipimpin oleh Muizzu Nurhadi, S.S., M.Hum., selaku Kepala Program Studi Sastra Inggris.

Dengan diresmikannya Laboratorium Interpreting ini, FIB Untag Surabaya semakin optimistis mampu melahirkan lulusan yang terampil, berkompetensi global, dan siap bersaing di dunia profesional. Laboratorium ini juga menjadi bukti nyata komitmen Untag Surabaya dalam meningkatkan mutu pendidikan dan mendukung tercapainya kampus merah putih menuju universitas kelas dunia. (nr)



WORD