logo-untag-surabaya

Developed By Direktorat Sistem Informasi YPTA 1945 Surabaya

logo-untag-surabaya
logo-untag-surabaya

Detail Berita

Menangkan Dua Kejuaraan, UKM Sawunggaling Untag Surabaya Bawa Pulang 14 Medali

Universitas 17 Agustus (Untag) Surabaya terus menorehkan berbagai prestasi gemilang baik di bidang akademik dan non akademik. Diantaranya pada kejuaraan National Martial Art Championship 1 digelar pada Jumat-Minggu (25-27/8) di GOR Sasana Krida Anoraga Pasuruan, dan IPSI Malang Championship 3 pada Sabtu-Minggu (2-3/9) di Gedung Politeknik Negeri Malang, UKM Sawunggaling berhasil memboyong 14 medali.

Aulia Ayu – Prodi Ekonomi Pembangunan meraih dua medali emas (Dua kategori Tanding Kelas B Putri); Naura Darrin – Prodi Ilmu Hukum meraih dua medali emas (Kategori Seni Tangan Kosong Dewasa dan Kategori Seni Bersenjata Dewasa); Ocean Raka Tri Sepfiyansyah – Teknik Mesin meraih satu medali emas dan satu medali perak (Dua Kategori kelas B Tanding Dewasa); Fariz Muzaki – Prodi Teknik Informatika meraih satu medali emas (Kategori kelas B tanding dewasa); Lukman Hakim – Prodi Manajemen meraih dua medali perunggu dan dua medali perak (Dua Kategori seni tangan kosong dewasa dan dua Kategori kelas D tanding dewasa); Hadi Firman Zyah – Prodi Ilmu Komunikasi meraih satu medali perunggu dan satu medali perak (Dua kategori seni tunggal tangan kosong); dan Angga Arya Pangestu – Prodi Teknik Mesin meraih satu Medali Perunggu (Kategori kelas B tanding dewasa).

Perwakilan mahasiswa UKM Sawunggaling – Aulia Ayu mengaku peraihan medali ini tidak didapatkannya dengan mudah, memerlukan proses yang rutin dan tekun, serta perjuangan yang ekstra. “Tentunya dengan konsisten disiplin latihan yang ketat serta perjuangan yang ekstra. Rasa pantang menyerah dalam menghadapi segala kendala pun perlu kita miliki,” terangnya.

Ayu mengaku prestasi ini diperoleh juga berkat doa dan restu kedua orang tua, sehingga atlet muda berbakat Untag Surabaya ini tidak lupa bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mengucapkan terima kasih kepada kedua orang tua. “Alhamdulillah senang dan bersyukur sekali karena yang kami raih tidak semata-mata hasil usaha kami sendiri melainkan juga berkat doa dan restu kedua orang tua. Saya pribadi ingin berterima kasih kepada orang tua karena selalu mendukung apapun yang saya lakukan sehingga hasil yang diperoleh bisa maksimal,” tambahnya.

Ayu juga berpesan kepada seluruh mahasiswa Untag Surabaya untuk jangan pernah ragu dalam memaksimalkan potensi yang ada pada diri mereka khususnya cabang olahraga apapun. “Jangan sampai potensi tersebut terpendam hanya karena ragu, ketidak percayaan diri, serta kesibukan-kesibukan lainnya. Manajemen waktu adalah salah satu kunci yang mudah untuk kita lakukan, lawanlah rasa malas yang seringkali muncul saat kita sedang Lelah,” pungkasnya. (az/oy/rz)



PDF WORD PPT TXT
Butuh bantuan?