• 08 Januari 2025
• humas
• 5263

Prestasi membanggakan diraih oleh dua mahasiswa Program Studi Psikologi Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya, Ariska Fauzia Amalia dan Juan Charlie Leonardo Tjindra. Keduanya berhasil membawa pulang Silver Medal Dalam Kompetisi Esai Nasional Nusantara Writing Festival 2 yang berlangsung pada 19-20 Oktober 2024 di Malang. Kompetisi ini diselenggarakan oleh STMIK PPKIA Pradnya Paramita (STIMATA) bekerja sama dengan Lembaga Setara Prisma Nusantara (Nusantaramuda).

Dalam kompetisi bergengsi berskala nasional ini, Ariska dan Juan mengangkat topik esai bertajuk ‘BUKUPHORIA: Inovasi Perpustakaan Digital dengan Pendekatan Teori Habit Loop Guna Meningkatkan Minat Literasi Masyarakat untuk Mewujudkan Indonesia Emas 2045’.

Topik ini mengusung solusi inovatif untuk meningkatkan minat membaca masyarakat melalui perpustakaan digital berbasis teori habit loop. “Kami melihat kebiasaan membaca di Indonesia masih rendah, meskipun sudah ada aplikasi perpustakaan digital. Namun, kebiasaan membaca belum terbangun secara konsisten. Oleh karena itu, kami menawarkan inovasi dengan fitur-fitur seperti gamifikasi, baca cepat, dan komunitas untuk mendukung pembentukan kebiasaan membaca,” jelas Ariska.

Kompetisi ini menghadirkan peserta dari berbagai wilayah di Indonesia, termasuk dari Bali, NTT, dan Sulawesi. Dalam kategori subtema, Ariska dan Juan berhasil meraih peringkat kedua dan membawa pulang Silver Medal. Meskipun ide ini mendapat pujian dari para juri, masukan juga diberikan terkait kurangnya penekanan pada aspek keamanan data dalam inovasi teknologi yang diajukan.

Tantangan terbesar yang mereka hadapi adalah sesi presentasi. “Alhamdulillah, presentasi berjalan lancar, bahkan juri memuji ide kami sebagai konsep yang keren. Namun, ada beberapa aspek yang perlu diperbaiki,” ujar Ariska.

Mereka juga menyebutkan bahwa keberhasilan ini tidak terlepas dari dukungan penuh kampus melalui Biro Kemahasiswaan dan Alumni (BKA) Untag Surabaya memberikan fasilitas berupa biaya transportasi, konsumsi, serta akomodasi selama kompetisi berlangsung.

Juan juga memberikan pesan motivasi kepada mahasiswa lain agar tidak ragu untuk mencoba hal baru. “Jangan takut mencoba! Banyak yang merasa belum punya keahlian dan ragu untuk ikut lomba. Padahal, dengan mencoba, kita bisa belajar dan berkembang,” ungkapnya.

Kedepannya, mereka berencana untuk mengembangkan ide mereka lebih lanjut dengan memperbaiki kelemahan yang ditemukan, termasuk menambahkan elemen Cyber Security dalam inovasi teknologi mereka. Mereka juga berharap dapat menjalin kolaborasi dengan mahasiswa dari Fakultas Teknik Untag Surabaya untuk memperkuat aspek teknologi dalam esai mereka. Dengan semangat dan kerja keras, mereka berharap dapat mengukir lebih banyak prestasi yang membanggakan di masa depan. (hn/rz)