Prestasi gemilang kembali diukir oleh mahasiswa Fakultas Teknik Program Studi (Prodi) Arsitektur Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya – Aqila Rizaldi Riyanto bidang olahraga Menembak. Ajang Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur VIII (Porprov Jatim) 2023 berhasil ditaklukkan dengan meraih medali emas serta medali perak dan mengungguli puluhan peserta dari berbagai daerah di Wilayah Jawa Timur.
Mahasiswa yang akrab disapa Aldi ini menunjukkan aksinya pada Olahraga menembak yang diselenggarakan di Lapangan Yonif Para Raider, dengan ketenangan dan ketepatan tembak yang luar biasa, Aldi berhasil memenangkan medali emas dalam kategori air pistol men jarak 10 meter putra dan memenangkan medali perak pada kategori air pistol mix team dengan menggunakan jenis senjata steyr-Lp10.
Keberhasilan gemilang ini menjadi buah dari pengorbanan besar yang dilakukan selama berminggu-minggu untuk mempersiapkan kejuaran ini. “Saat latihan saya selalu mempressure diri saya sendiri, bahkan saya sempat demam namun saya tetap berusaha ingin terus berlatih untuk meningkatkan kualitas menambak saya dalam kejuaran ini,” jelas mahasiswa semester tiga ini.
Sebelum masuk pada babak final, Aldi harus melalui babak kualifikasi terlebih dahulu, Aldi berhasil melewati babak kualifikasi yang sangat menantang untuk mencapai final dalam kompetisi menembak. Aldi telah mengatasi ujian berat dengan menembak 60 butir peluru pada 60 sasaran. “Ketika pertandingan final, saya berhasil mengungguli peserta lainnya jadinya saya mampu merebut kembali posisi Surabaya dalam kompetisi menembak, yang sebelumnya sempat bergeser turun,” ujarnya.
Aldi telah mengabdikan dirinya untuk olahraga menembak sejak dia duduk di bangku SMA. Dedikasinya dan latihan kerasnya menunjukkan hasil pada kejuaraan ini. Dalam wawancara, Aldi menyampaikan rasa bangga dan terima kasihnya atas kemenangan yang dia raih. “Perasaan saya saat menerima kemenangan ini yang pasti sangat bersyukur kepada Tuhan dan juga merasa bangga karena banyak hal yang sudah saya korbankan untuk menyiapkan pertandingan ini, saya juga senang karena bisa membanggakan keluarga, Club, Universitas, dan juga masih di beri kesempatan untuk meningkatkan kualitas dari sebelumnya,” tukasnya.
Baginya, menambak adalah salah satu hal yang mengilhami tentang bagaimana Aldi dapat mengubah arah hidupnya untuk mencari tujuan yang lebih tinggi, dan semangatnya untuk mengabdi pada negara merupakan motivasi baginya untuk melanjutkan keinginannya sebagai TNI. “Saya ingin melanjutkan keinginan saya menjadi seorang TNI, agar saya tidak kehilangan atau lupa teknik menembak yang saya miliki,” paparnya. (aa/rz)