• 23 April 2024
• humas
• 2659

Devina Aulia Wardani, seorang mahasiswa kelas sore semester dua di program studi Akuntansi Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya, meraih juara 1 dalam Environment Poster Design Competition pada kegiatan Internasional Student Mobility 2024. Kompetisi tersebut diselenggarakan secara daring oleh Universitas Panca Sakti, Tegal, Jawa Tengah, pada tanggal 21 hingga 25 Februari kemarin.

Peserta berasal dari berbagai Universitas di Indonesia, serta diikuti oleh 13 mahasiswa dari luar negeri yang berasal dari Uzbekistan, India, Ghana, Tanzania, Mesir, Sri Lanka, dan Kazakhstan. Selain itu, terdapat tiga perguruan tinggi luar negeri yang menjadi co-host kegiatan Internasional Student Mobility 2024, yaitu RV University India, Tarlac Agricultural University Filipina, dan University Uzbekistan.

Devina, panggilan akrabnya, mengaku bahwa ini adalah kali pertamanya mengikuti kompetisi selama berkuliah di Untag Surabaya. Tentunya, dia tidak menyangka dan sangat bahagia dapat meraih juara 1 dalam kompetisi tingkat internasional ini. "Saya senang, bersyukur karena ini kali pertama saya ikut dan langsung mendapatkan juara 1. Sebelumnya, saya tidak menyangka karena awalnya saya hanya ingin menanyakan informasi tentang lomba kepada Kaprodi, namun ternyata saya langsung didaftarkan untuk kompetisi ini. Selain itu, saya juga ingin menambah prestasi, karena sebelumnya belum pernah ikut dalam lomba internasional," ujarnya.

Devina juga mengaku bahwa terdapat faktor yang menjadi kendala saat mengerjakan desain poster untuk lomba terdapat pada petunjuk teknis desain poster kurang jelas, sehingga membuatnya kebingungan dalam menentukan model desain yang sesuai dengan penilaian juri. "Poster bisa berupa ajakan atau juga berisi materi tertentu, jadi masih bingung. Pihak penyelenggara tidak menyediakan keterangan yang cukup jelas, sehingga saya harus sering berkonsultasi dengan dosen pembimbing, dan akhirnya saya didukung untuk ikuti lomba tersebut," ungkapnya.

Selain itu, Devina juga memberikan pesan kepada mahasiswa Untag Surabaya, terutama kepada mahasiswa kelas sore, untuk tidak merasa minder. "Tetaplah semangat, terutama bagi mahasiswa kelas sore. Jangan pernah merasa minder, buktikan kita bisa menorehkan prestasi juga" ujarnya di akhir wawancara. (wf/rz)