• 20 Januari 2022
• humas
• 5129

Prestasi gemilang diraih oleh mahasiswi Fakultas Psikologi Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya. Gabriel Aditya Putri yang meraih Medali Perak Bahasa Inggris dalam Kompetisi National Patriots Day 2021 pada Minggu, 14 November lalu. Kompetisi yang diselenggarakan oleh In Youth Community ini diadakan guna memperingati Hari Kemerdekaan RI. Dalam kompetisi yang digelar secara daring tersebut, mahasiswa yang akrab disapa Gaby ini berhasil menyisihkan tak kurang dari 500 peserta dari berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta di Indonesia.

Saat ditemui di Kantor Humas Untag Surabaya pada Selasa, (18/1), Gaby mengaku tidak menyangka bisa menjadi salah satu juara. “Tidak menyangka akan menang karena pesaingnya banyak sekali se-Indonesia . Saat penguman pemenang saya kaget dan mengira orang lain dengan nama yang sama. Saya sangat senang dan bersyukur bisa menjadi juara di kompetisi ini,” tuturnya.

Persiapan Gaby menuju kompetisi dilakukan dengan menekankan kebiasaan sehari-harinya. “Biasanya saya sering menonton film barat dan melatih komunikasi dengan teman saya dari negara lain jadi hampir setiap hari saya melakukan hal itu sampai saat ini,” ungkapnya. Mahasiswi yang duduk di semester 5 ini mengaku suka Bahasa Inggris sejak di bangku SMP karena punya beberapa teman yang berasal dari berbagai negara. “Tapi pada saat itu masih sangat basic. Sebenarnya sejak kecil sering dengerin musik barat. Selain itu, dipraktekkan juga di kehidupan nyata. Saya sering berkomunikasi dengan teman-teman saya dari negara lain melalui telepon,” lanjutnya.

Dalam kompetisi tersebut, Gaby wajib mengerjakan 25 soal pilihan ganda dalam waktu 60 menit. “Tantangan pada kompetisi ini karena dilaksanakan online jaringan saya pada saat itu sedang naik turun jadi sedikit sulit dalam mengaksesnya,” terangnya. Meski demikian, dia merasa senang karena menerima soal dengan tema yang disukai. “Ada salah satu soal yang membahas mengenai Superman yang mana itu termasuk film favorit saya. Saat itu soalnya berupa mengisi kata-kata yang hilang (re: kosong) seperti Superman tinggal di planet mana, seperti itu,” imbuh Gaby.

Ke depan, alumnus SMA Katolik Untung Suropati Sidoarjo ini berencana untuk ikut serta dalam kompetisi lainnya. “Tidak hanya dalam bidang Bahasa Inggris saja karena selagi masih muda, kenapa tidak mencoba hal baru,” sebutnya. Dia berharap, prestasinya dapat menjadi contoh bagi mahasiswa lainnya. “Untuk mahasiswa lainnya yang sedang insecure dan enggan mengikuti kompetisi, jangan pernah bilang sulit kalau belum mencoba. Setiap manusia punya kelebihan dan kekurangan, tinggal kita yang mau melangkah seperti apa. The key is to believe in yourself and give best as you can,” harapnya. (um/rz)