logo-untag-surabaya

Developed By Direktorat Sistem Informasi YPTA 1945 Surabaya

logo-untag-surabaya
logo-untag-surabaya

Detail Berita

Jago Bahasa Inggris, Mahasiswi Psikologi Raih Medali Perak Ajang Kompetisi Cipta Puisi Tingkat Nasional

Setelah akhir tahun lalu meraih Medali Perak, Gabriel Aditya Putri kembali membanggakan Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya. Kali ini mahasiswi Fakultas Psikologi tersebut meraih Juara 2 Kategori Umum dalam Kompetisi Cipta Puisi Creatifa Indonesia 2022. Kompetisi digelar masih dalam suasana Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Dalam kompetisi yang digelar secara daring, mahasiswa yang akrab disapa Gaby ini berhasil menyisihkan tak kurang dari 200 peserta di tingkat nasional.

Saat dihubungi melalui sambungan telepon, Gaby mengaku tidak menyangka bisa meraih gelar juara. “Saya tidak pernah berharap menang saat mengikuti lomba saya hanya melakukan apa yang ingin saya lakukan,” tuturnya. Dia pun bersyukur karena karyanya layak untuk menang. “Saya sangat gembira ternyata saya juga bisa untuk membuat kata kata indah seperti puisi,” katanya

Keikutsertaan Gaby dalam kompetisi tersebut untuk mengisi waktu saat libur semester. “Saya mengetahui kompetisi ini mencari sendiri saya sering bosan dan mengalihkannya dengan buka Instagram mencari lembaga sedang mengadakan lomba,” ujarnya. Dalam kompetisi tersebut, dirinya melewati dua tahapan. “Tanggal 28 Juli saya mendaftar mengikuti lomba lalu tanggal 29 Juli saya membuat puisi dan saya kumpulkan pada 30 Juli malam. Pengumuman dilaksanakan tanggal 2 Agustus lalu,” paparnya.

Gaby menyebutkan bahwa awalnya dia sempat pesimis mengingat pesaingnya yang berasal dari beragam latar belakang. “Karena ini termasuk kategori umum, jadi seperti pekerja juga menjadi pesaing saya. Pesaing saya mulai dari ibu rumah tangga pekerja dan mahasiswa lainnya seluruh Indonesia,” sebutnya. Meski demikian, dia tidak mengalami kesulitan dalam berkompetisi. “Kesulitannya tidak ada karena saya merasa puisi adalah sesuatu yang abstrak atau sesuai hati,” ungkapnya.

Dalam waktu satu hari, Gaby berhasil menyelesaikan naskah puisi yang diciptakan untuk kompetisi tersebut. “Judul puisi yang saya gunakan adalah ‘Merdeka’. Saya menggunakan judul itu karena kekhasan atau slogan yang ada pada tanggal 17 Agustus setiap tahunnya,” terangnya. Naskah puisi yang dibuat, lanjut Gaby, dikumpulkan secara daring. “Iya, 30 Juli dikumpulkan, saat itu saya kumpul malam hari,” imbuhnya.

Ke depan, Gaby berencana untuk mengikuti kompetisi lainnya. “Pasti, saya akan terus mengikuti lomba lomba lainnya jika ada kesempatan,” katanya. Dengan prestasi tersebut, dia berharap dapat menginspirasi mahasiswa lainnya. “Jangan pernah cepat puas dengan apa yang sudah di capai. Jangan ragu dan memandang sulit pada hal baru dan belum dicoba. Untuk mahasiswa yang insecure, semua orang keren dan hebat dalam porsinya masing-masing, all the good things comes with pleasure,” tukas alumnus SMA Katolik Untung Suropati Sidoarjo ini. (um/rz)



PDF WORD PPT TXT